Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Mari 'Membenci' Guru

Orang-orang selalu berpikiran aneh. Bagaimana mungkin memuja seseorang yang tidak memiliki apa-apa? Keteneran tidak , harta pun tidak banyak, populer juga apalagi . Guru sama saja dengan profesi lainnya. Tapi kenapa hanya dia yang diagungkan di mana-mana. Kenapa tidak ada lagu tentang tukang becak? Pemulung? Tukang sampah? Padahal jika dipikir-pikir pekerjaan mereka lebih susah daripada hanya sekedar berbicara di depan orang banyak. Masalah jasa? Jangan salah, profesi-profesi lainnya juga tidak kalah berjasanya. Hanya berbeda bidang. Guru di pendidikan, tukang sampah di lingkungan. Apa hebatnya profesi mereka dibandingkan dengan yang lainnya? Bukankah sama saja. Mereka bekerja untuk mendapatkan uang, penghidupan bagi keluarganya, gaji guna memenuhi kebutuhan. Zaman sekarang mana ada guru yang tidak mau dibayar. Tidak mungkin kenyang dengan embel-embel 'pahlawan tanpa tanda jasa, bukan? Mungkin ada guru yang seperti itu. Namun hanya sedikit sekali. 1 banding 1000. Lagipula pe